Seperti dilansir Reuters, Senin (15/8/2011), pada hari selasa kemarin ada enam orang termasuk dua anggota polisi yang terluka akibat terlibat baku hantam. Warga emosi karena polisi membebaskan seorang pelaku yang diduga adalah "Kolor Ijo".
Ternyata “kolor ijo” tidak hanya ada di Indonesia, tapi sudah hijrah ke Sri Langka, sempat terjadi kepanikan di pinggian Sri Langka yang di sebabkan oleh tewasnya tiga warga, yang di duga di bunuh oleh “Grease Devil/ Kolor ijo”.
Dahulu Kolor ijo di kenal sebagai pencuri yang hanya mengenakan celana dalam dan melumuri tubuhnya dengan minyak agar dirinya tidak mudah untyuk ditangkap, tapi belakangan dia telah menjadi pemangsa para wanita di malam hari.
"Cerita yang kami dengar adalah dia datang dan menggigit leher dan dada para wanita muda. Meskipun sudah banyak keluhan, tapi polisi masih belum bertindak, polisi malah melepaskan orang yang dicurigai pelakunya," ujar seorang penjual tiket yang tidak mau menyebutkan namanya. Hal inilah yang memicu kericuhan yang melukai enam orang tersebut.
Pada Jumat lalu, polisi terpaksa harus membubarkan masa dengan gas air mata, warga meminta empat pria yang ditahan yang dituduh sebagai "Kolor Ijo" agar dilepaskan untuk mereka hakimi bersama-sama.
Kini para warga berjaga-jaga pada malam hari dengan mempersenjatai diri mereka dan para wanita tinggal di dalam rumah.
Wahh..kolor ijo kini sudah " Go Internasional "..kaya artis aja.
{ 0 komentar.. read them below or add one }
Posting Komentar